Baru dan menantang... Itu yang sedang kualami belakangan ini di tempat kerjaku yang baru. Meskipun berada di bidang yang sama, tapi kali ini sering buat aku gelisah dan gak bisa tidur.. *jatuh cinta mah lewattt* Malah kadang jadi cengeng karena pengen semuanya berjalan lancar dan sempurna, which is itu agak sulit bagi aku yang masih harus belajar dari nol lagi. Ternyata banyak hal yang belum kukuasai selain hanya membaca berita, tersenyum depan kamera membaca prompter dengan vokal yang memadai, atau sekedar improvisasi nada dalam membaca berita..
Awalnya bertanya-tanya, apakah aku salah mengambil keputusan?? Ataukah ini memang bukan bidangku dan lebih baik berkarya di tempat lain?? Terima kasih buat my Mr. Glasses yang sangat sabar mendengarkan keluh kesahku dan di saat aku reda dengan keluhanku, dia memberikan sedikit nasehat, tentunya dengan gayanya, gak sok tau... tapi gak kayak orang tua juga *maaf yah buat yang merasa sudah tua.. Hihihihi* Tapi aku adalah aku.. Keras kepala, selalu merasa bahwa pikiranku yangpaling benar, dann tidak jarang itu negatif tentang diriku, bahkan membuat aku jadi pesimis..
Mungkin ini yang aku butuhkan sebenarnya... Mungkin memang hidup itu lebih baik diisi dengan edukasi, pengetahuan, dan kebaikan... Tidak hanya sekedar memikirkan bagaimana aku terlihat baik di mata orang lain... Mending mengisinya dengan sesuatu yang baik dan berkualitas dulu, baru aku bisa angkat dagu dan mengatakan bahwa aku mampu.. Tidak hanya sekedar memikirkan betapa rumitnya menjalani kehidupan yang berbeda dengan keinginan dan harapan kita..
"Mengapa tidak coba kamu jalani dulu, dear?" Begitulah kalimatnya ketika aku mulai merasa berat.. Dan sedikit lagi air mataku mengalir... Hufff.. Judulnya doang anak sulung.. Dalamnya manja abesssss... Well.. Dan inilah aku yang memasuki bulan keempat di kantor yang baruku.. Banyak yang kualami, tidak sedikit yang buat aku kecewa, tapi alhamdulillah berkah dan kasih-Nya kian melimpah lewat mereka yang kutemui di kantor.. Lewat dia yang selalu memberikan komentar objektifnya.. Kadang gak nyaman kudengar awalnya.. Tapi dia benar.. Dan... Aku belajar.. Belajar merasakan kekalahan, dan bangkit..
29 Januari 2012
22.30 wib
...@ kamar kos kuhhhh..
No comments:
Post a Comment